Berenang,mungkin banyak orang yang emang suka dengan olahraga satu ini. Selain sebagai sarana olahraga ,berenang juga bisa menjadi terapi relaksasi. Setelah berenang kita akan merasakan tubuh kita menjadi relax dan bugar. Namun pada tulisan ini saya tidak menjelaskan lebih lanjut tentang manfaat atau terapi relaksasi dari berenang itu sendiri,tapi berbagi pengalaman untuk teman-teman yang mungkin ingin mencoba atau belajar berenang karena banyak orang yang ingin ikut merasakan asyiknya berenang namun tidak berani karena beberapa ketakutan. Jika teman-teman ingin lebih tahu tentang manfaat atau jenis relaksasi dengan berenang bisa mencari sendiri di google.heheheee…..
Baiklah,di bawah ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk teman-teman yang baru mulai mencoba berenang :
Dari sekian orang yang saya temui saat ingin mencoba berenang mereka selalu menyatakan mereka takut masuk air karena tidak bisa berenang. Dengan kata lain mereka takut terhadap air itu sendiri dalam artian air yang luas (bisa kolam,laut,sungai,atau apapun itu). Sepandai apapun orang mengerti tentang teknik berenang jika mereka tidak bisa mengalahkan ketakutan mereka terhadap air untuk berenang semua itu percuma. Cobalah untuk mengalahkan ketakutan anda sendiri,rasakan air itu sebagai kebebasan dan dunia anda sendiri seperti anda memijak tanah bumi ini bukannya air itu “membunuh” anda. Coba untuk resapi perasaan relaksasi di dalam air yang membawa tubuh anda melayang bergerak kesana-kemari. Biarkan tubuh dan jiwa anda menyatu dengan air itu,resapi kenyamanan bersama air itu. Setelah anda telah relaks dan menyatu dengan air itu barulah ke langkah berikutnya.
Hal ini merupakan dasar dari teknik berenang. Sebelum anda berenang dengan gaya-gaya tertentu,mengapung/mengambang bisa membantu anda lebih baik dalam melakukannya. Dulu waktu saya kecil saya melatihnya dengan mengitari kolam besar yang disekelilingnya ada pegangannya,tentunya kaki saya tidak bisa menapak di dasarnya. Selama saya mengitarinya saya melatih gerakan tubuh mulai dari kaki,badan hingga tangan untuk bisa mengapung. Cobalah anda melakukan hal yang sama,tentunya anda harus berani terlebih dulu untuk masuk dalam kolam yang kaki anda tidak bisa menyentuh dasarnya.
Untuk melatih pernapasan ini bisa dilakukan dengan cara yang mudah. Yang terpenting adalah anda tahu bagaimana menahan napas kemudian mengambil napas tanpa terminum airnya ataupun masuk ke dalam hidung. Tentunya anda semua sudah tahu cara menahan napas,tapi tidak perlu untuk menutup hidung dengan tangan anda. Anda harus mengetahui timing saat menahan napas di dalam air kemudian mengeluarkan kepala anda dari air untuk mengambil napas. Tetapi jangan langsung menghirup udara begitu saja,buang dulu air dalam mulut anda dan hembuskan udara dari hidung anda untuk membuang air yang ada dihidung anda. Cara melatihnya adalah dengan memasukan dan mengeluarkan kepala anda dari dalam air secara terus menerus sambil melatih pernapasan anda.
Ini mungkin agak sulit bagi para pemula,namun bukannya tidak mungkin jika anda berusaha untuk bisa melakukannya. Seringnya orang saat berenang kepalanya lebih mengarah ke dalam dan kakinya keluar,begitu juga sebaliknya. Dari ketidakseimbangan ini mungkin anda masih bisa berenang tapi hanya sesaat karena menguras tenaga serta tidak bisa mengatur napas secara efisien. Dulu saya melatihnya dengan tiduran di tangga kolam renang yang terendam air (bukan tangga besi,tapi tangga teras). Mulai dari tangga teratas yang airnya hanya semata kaki hingga yang sebatas betis kaki. Saya mempraktekkan gaya berenang ditangga tersebut sambil mencoba mengatur pernapasan,saat kepala di dalam air dan mengangkatnya untuk mengambil napas. Hal ini saya lakukan berulang kali,hingga saya coba dengan cara memegang besi pegangan kolam. Dengan besi pegangan tersebut saya melatih meluruskan badan,mengatur napas dan cara mengepakkan kaki.
Setelah itu untuk melatih gerakan tangan tinggal dibalik saja,kaki saya kaitkan dibesi tersebut dan tangan mengayuh ke depan.
Di atas telah saya paparkan beberapa hal yang harus diperhatikan untuk memulai belajar renang. Mungkin ada beberapa hal yang kurang atau tidak sesuai,saya memohon maaf. Karena tulisan di atas merupakan hasil pengalaman saya secara pribadi dan dengan beberapa teman-teman yang ingin belajar berenang. Sekedar menambahkan,cara saya untuk mengatasi teman-teman yang takut untuk memulai berenang adalah dengan menceburkannya ke dalam kolam yang agak dalam. Mungkin agak kejam sih,tp itu merupakan terapi saya untuk orang-orang yang ketakutan untuk berenang. Tapi tentu semua ada hasilnya dan sekarang mereka semua bisa berenang dengan baik. Dan tentunya tidak semua saya perlakukan seperti itu,jika orang tersebut benar-benar ketakutan seperti fobia saya akan perlakukan dengan memberikan terapi relaksasi.
Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi semuanya dan sekali lagi saya mohon maaf jika ada kekurangan pada tulisan ini karena saya menulis tidak menggunakan referensi formal namun merupakan pengalaman pribadi. Karena dulu saya juga belajar berenang sendiri,meskipun saat itu ayah saya merupakan pelatih renang. Beliau tidak mau mengajari saya karena ingin saya belajar mandiri dan saya berterimakasih atas didikan beliau yang seperti itu.
Sekian
By : Ryon
Rabu,22 Juni 2011
Buper karangpramuka,kaliurang,Jogja